Header

Menu

Pages Explain

Jumat, 02 Desember 2011

KeSEMaTBLOG

KeSEMaTBLOG


KeSEMaT UNDIP Sabet Adibakti Mina Bahari 2011 dari Menteri Kelautan dan Perikanan

Posted: 01 Dec 2011 07:52 PM PST

Semarang - KeSEMaTBLOG. Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor KEP.65/MEN/2011 tentang Penerima Penghargaan Adibakti Mina Bahari Tahun 2011, maka KeSEMaT Jurusan Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Semarang, berhasil masuk sebagai salah satu pemenang dalam penghargaan bergengsi tersebut. KeSEMaT bersama dengan Kelompok Taruna Karya Kabupaten Rembang dan Kelompok Cinta Bahari Kabupaten Minahasa Utara, menjadi yang terbaik untuk Kategori Kelompok Masyarakat.

Sebagai informasi, Adibakti Mina Bahari merupakan penghargaan tertinggi dari pemerintah Republik Indonesia melalui salah satu kementeriannya, yaitu Kementerian Kelautan dan Perikanan yang diberikan kepada masyarakat Indonesia dalam rangka meningkatkan motivasi, kontribusi, peran serta pemangku kepentingan serta unit pelaksana teknis dalam peningkatan produktivitas kegiatan ekonomi, pengembangan usaha perikanan, dan pelestarian sumberdaya ikan maupun lingkungan. Untuk itulah, pemerintah merasa perlu memberikan penghargaan kepada individu, pelaku usaha perikanan dan unit pelaksana teknis.

Penghargaan Adibakti Mina Bahari 2011 ini menjadi sangat spesial, karena KeSEMaT yang notabene adalah hanya sebuah organisasi mangrove mahasiswa di bawah Jurusan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro mampu meraih penghargaan di tingkat nasional bahkan bersaing dengan kelompok masyarakat lainnya dari Sabang dampai Merauke. Hebatnya lagi, KeSEMaT ditengarai merupakan satu-satunya organisasi mahasiswa yang berhasil memenangkan penghargaan Adi Bakti Mina Bahari 2011 dari Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Rangkaian acara penyerahan penghargaan Adibakti Mina Bahari 2011 akan dilangsungkan di Pekanbaru, Riau pada tanggal 10 - 12 Desember 2011. Saat ini, KeSEMaT bersama dengan pemenang lainnya dari Jawa Tengah sedang bersiap untuk menghadiri acara tersebut yang akan didampingi oleh pemerintah kota dan provinsi Jawa Tengah. Prosesi penyerahan hadiah Adi Bakti Mina Bahari 2011 juga akan diserahkan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Bapak Sharif C. Sutardjo.

Selamat kepada KeSEMaT, civitas akademika Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro dan Keluarga Besar Universitas Diponegoro atas prestasi luar biasa yang diraih oleh salah satu Unit Kegiatan Kemahasiswaannya, yaitu KeSEMaT. Daftar pemenang Adibakti Mina Bahari 2011 selengkapnya, bisa dilihat di website Kementerian Kelautan dan Perikanan. Klik di sini.

JICA Kunjungi MECoK

Posted: 01 Dec 2011 10:07 AM PST

Jepara - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 1 Desember 2011, mulai pukul 14:30 WIB, rombongan JICA bersama MIC Bali dan pemerintah kabupaten Jepara telah berkunjung ke MECoK di Teluk Awur, Jepara. Kunjungan ini menindaklanjuti pertemuan sehari sebelumnya di kampus Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro. Sebagai informasi, kunjungan ini terkait MECoK yang berhasil menjadi kandidat situs-mangrove-baru untuk pengelolaan ekosistem mangrove secara berkesinambungan yang akan ditangani oleh JICA bekerjasama dengan Kementerian Kehutanan Republik Indonesia.

Para KeSEMaTER yang mendampingi kunjungan ini adalah Sdr. Fuad Ashari (Presiden), Sdr. Fera Nur Idawati S. (MENSEK) dan Sdr. Saipul Imam (staf MENKEU). Kunjungan dilakukan dengan berjalan menyusuri pantai hingga memasuki kawasan MECoK. Prof Kusano dari JICA sangat antusias dan tertarik dengan MECoK. Beliau banyak bertanya mengenai sejarah pendiriannya, keanekaragaman hayatinya, fasilitas yang telah ada dan konsep pengembangannya di masa depan. Tak lupa, KeSEMaTER juga mengajak rombongan untuk melihat kondisi kebun persemaian bibit mangrove di MECoK. Kunjungan berjalan kurang lebih satu setengah jam. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dan sebuah harapan pengembangan MECoK ke depan layaknya MIC di Bali. Amin. Semangat MANGROVER!

MECoK Dilirik JICA

Posted: 01 Dec 2011 09:15 AM PST

Semarang - KeSEMaTBLOG. Setelah sepuluh tahun berdiri, Mangrove Education Center of KeSEMaT (MECoK) yang berhasil kami dirikan di kurang lebih 6 hektar lahan mangrove gundul di desa Teluk Awur Jepara, yang berada persis di belakang kampus kami, Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro, pada akhirnya di tahun 2011 ini, mulai dilirik oleh Japan International Cooperation Agency (JICA), sebuah lembaga pendanaan mangrove internasional yang bekerjasama dengan Kementerian Kehutanan Republik Indonesia. JICA melirik MECoK untuk perencanaan pengembangannya ke depan, layaknya Mangrove Information Center (MIC) yang berhasil dikembangkan dengan sangat baik di Bali. Sebagai informasi, MIC Bali di tahun 2011 ini, bahkan telah ditetapkan sebagai rujukan pengelolaan ekosistem mangrove yang baik oleh negara-negara Anggota ASEAN.

Dengan programnya, yaitu Mangrove Ecosystems Conservation and Sustainable (MECS), maka Kementerian Kehutanan Republik Indonesia bekerjasama dengan JICA mencoba mencari dan terus mengembangkan titik-titik ekosistem mangrove di wilayah pesisir Indonesia, yang sekiranya bisa dijadikan rujukan pengelolaan ekosistem mangrove yang baik dan berkesinambungan. Beberapa hari ini, para Profesor dari Jepang yang didampingi oleh Kementerian Kehutanan, telah bertemu dengan kami untuk melakukan diskusi (lihat foto di atas) sekaligus survei langsung ke MECoK dengan tujuan melihat potensi MECoK, sejauh mana bisa dikembangkan seperti MIC Bali. Apresiasi ini tentunya harus didukung dan dihargai, mengingat misi ke depan JICA dan Kementerian Kehutanan yang sangat baik, dimana mereka terus berupaya dalam rangka mengembalikan kondisi ekosistem mangrove dan wilayah pesisir menjadi ideal kembali di Indonesia. Semangat MANGROVER!

Tidak ada komentar: